Musi Rawas, Inmas.
TIM
TIK Kantor Kementerian Agama Kabuapten Musi Rawas melaksanakan kegiatan
rapat koordinasi TIK mengenai konten antisipasi perubahan WEB Tahun
2017 di ruang pertemuan Kepala Kantor, Selasa(27/12). Rakoor TIK di
hadiri Kepala Kantor Kemenag Mura H. Hermadi, S.Ag., M.Si., Kasubbag TU
Muhamad Rais, M.Pd.I., 5 Admin Madrasah MI, MTsN, dan MAN, dan TIM TIK
Kantor Kemenag Mura. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kepala Kantor
Kemenag Mura.
Dalam arahannya,
Hermadi mengatakan peran kita dalam dunia TIK dan PPID sangat penting,
apalagi peran para admin yang ada di 5 Satker Madrasah yaitu MIN
Sumberharta, MIN Mataram, MIN Pelawe, MTsN Muara Kelingi, dan MAN Muara
Kelingi. Mejadi petugas admin tentu sangat tidak mudah kerena memiliki
tanggung jawab yang besar dalam mengupload Berita, Foto, Surel, dan
Mengelola Media Sosial yang ada di Satker Masing.
Hermadi
juga menambahkan sekarang kita sudah memiliki Sistem Manajemen Keamanan
Informasi (SMKI), setiap informasi yang kita miliki seperti foto,
berita, Pengelolaan Surel, Medsos itu harus dijaga betul-betul, jangan
sampai informasi tersebut sembarangan di sebar luaskan. Kalu Bukan kita
siapa lagi, yang bisa mengenal madrasah baik, madrasah bagus kalau
bukan kita sendiri, Pungkasnya.
Selanjutnya
Rais juga menyampaikan bahwa pada tanggal (13/12) Kantor Kemenag Mura
mengutuskan Admin Website Mardho Tillah, SE., untuk mengikuti Rakoor
Mengenai Antisipasi perubahan Web pada Tahun 2017. Rais juga menambahkan
bahwa semua dokumen yang akan dipublish baik hardcopy maupun softcopy
harus diveriferifikasi terlebih dahulu, setelah itu lakukan pencatatan
pada form scaner dokumen, selanjutnya form daftar regrestrasi, from
daftar upload, dan daftar surel masuk dan keluar.
Admin wajib untuk mensetting surat elektronik satker di hp android
kepala madrasah dan admin surel buatlah surat pernyataan mengenai bahwa
kepala madrasah dan admin surel bertanggung jawab atas pengaturan media
elektronik satker di handphone pribadi dan apabila suatu hari yang
bersangkutan tidak lagi menjabat sebagai kepala madrasah atau admin
surel siap untuk menghapus akun surat elektronik satker dari perangkat
handphone, Pungkas Rais.(Okta/MT/W45)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda bebas menuliskan komentar, kritik, saran atau masukan dengan kata-kata yang baik, tidak mengandung iklan, tidak mencela, menghina atau menyudutkan pihak manapun.
Komentar akan tampil setelah disetujui, jadi tidak perlu mengirimkan komentar berulang-ulang.
Terima Kasih.