Musi Rawas, Inmas.
Dalam rangka memperingati hari Kelahiran Pancasila, Kasubbag TU Muhamad
Rais, M.Pd.I., selaku pemateri Diskusi Publik menyampaikan materi
tentang Pilar Kehidupan Berbangsa dan Bernegara di Aula Pertemuan
Kemenag Mura, Rabu(31/05).
Sebelum menyampaikan materi Rais memberikan tantangan kepada seluruh
Pegawai yang hadir untuk Membaca Undang-undang Dasar Tahun 1945 dan
Pancasila tanpa teks.
Rais menyampaikan Sebagai hal yang tidak terpisahkan dari pancasila
kita semua berkewajiban untuk membudayakan pancasila sebagai dasar
negara. Karena kelahiran kita sebagai anak bangsa adalah sebagai hal
pemberian bukan sebuah hal pilihan, karena hal ini adalah pemberian kita
harus syukuri.
Rais mengatakan bahwa didalam Pilar Kehidupan ada Empat pilar
kebangsaan indonesia yaitu Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal
Ika, dimana dari keemapat pilar tersebut memiliki posisi masing-masing
sebagai pilar tersendiri dan sebagai upaya preventif mengingat besarnya
potensi ancaman dan gangguan terhadap NKRI dan wawasan kebangsaan.
NKRI falsafahya adalah pancasila, dan dasar Bhineka Tunggal Ika adalah pancasila, Ujar Rais.
Rais menambahkan bahwa sebagai karakter bangsa pancasila merupakan
perekat sehingga bisa menyatukan bangsa indonesia. Maka untuk menyatukan
bangsa melalui bermusyawarah.
Setelah selesai menyampaikan materi dilanjutkan dengan seksi tanya jawab.(Okta/MT)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda bebas menuliskan komentar, kritik, saran atau masukan dengan kata-kata yang baik, tidak mengandung iklan, tidak mencela, menghina atau menyudutkan pihak manapun.
Komentar akan tampil setelah disetujui, jadi tidak perlu mengirimkan komentar berulang-ulang.
Terima Kasih.