
Sumberharta,Inmas.
Syiswati guru Seni Budaya dan Keterampilan MIN Sumberharta memperkenalan
permainan tradisonal kepada Siswa siswi Kelas IV (Empat) MIN Sumberharta
yang berjumlah 20 orang anak mempraktekkan membuat mainan kincir angin
dari daun kelapa di ruang kelas IV MIN sumberhartaRabu(09/11).
Bahan
yang digunakan berupa daun kelapa, kawat, bambu atau kayu ringan,
gunting, lem dan Anak anak kelas IV dibagi dalam beberapa kelompok untuk
membuat mainan kincir angin sesuai dengan petunjuk dan contoh yang
telah diperagakan guru.
"Anak-anak
berkreasilah kalian untuk membuat kincir angin terbaik yang dapat
menimbulkan rasa bangga dan percaya diri untuk lebih kreatif dan
inovatif," ujar Syiswati Guru Seni Budaya dan Keterampilan MIN
Sumberhrta.
Syiswati mengajak siswa
untuk membuat mainan kincir angin dengan berbagai model yang dapat
dikembangkan. "Hasil karya kalian nanti akan diberi penilaian dan yang
terbaik akan dipajang di kelas sebagai koleksi yang bernilai seni
kreatif," ujarnya.
Lebih lanjut
Syiswati menambahkan, bagi anak yang dapat membuat mainan sendiri
terlebih lagi bisa menggunakannya akan menambah kepercayaan diri dan
dapat berkreasi untuk membuat mainan dalam bentuk dan model yang
berbeda. "Hasil karya kita walaupun sederhana tapi akan memberikan
kepuasaan tak terhingga," tambah Syiswati.
Salah
seorang siswa Sahrul mengaku sangat senang berlatih membuat mainan
kincir angin. "Mulanya kelihatan rumit tapi setelah dicontohkan ternyata
mudah saja membuatnya," ungkapnya.(y4d1/W45)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda bebas menuliskan komentar, kritik, saran atau masukan dengan kata-kata yang baik, tidak mengandung iklan, tidak mencela, menghina atau menyudutkan pihak manapun.
Komentar akan tampil setelah disetujui, jadi tidak perlu mengirimkan komentar berulang-ulang.
Terima Kasih.