
Musi Rawas, Inmas
Menjalani profesi guru bagi sebagian kita adakah pilihan dan jalan
hidup. Selain itu ia dapat menjadi ladang amal jika dijalankan dengan
penuh keikhlasan dan amanah
Hal inilah yang disampaikan oleh Kepala MAN Muara Kelingi (MANMUKE)
Buchari, S.Ag pada rapat pembagian tugas di Ruang Guru, Sabtu (17/6)
usai pembagian raport siswa, Jumat (23/06).
Dalam kesempatan itu dikatakakannya bahwa tugas guru ini sangat berat
oleh karena yang kita didik adalah barang hidup (manusia) untuk
menjadikan mereka lebih baik dan berakhlaq.
"Mulai saat ini kita mulai, didiklah anak-anak kita itu dengan hati.
Jangan lagi ada dendam dan benci dengan siswa. Bisa jadi karena masih
ada benci di hati kita itu yang menjadikan nasib kita tidak berubah.
Seperti ini terus (honorer). Sementara anak kita nasibnya terus berubah.
Anak kita sudah sukses, kita masih juga dak berubah," jelasnya
"Banyak-banyaklah memberi contoh dengan siswa. Jangan siswa kita suruh
masuk pagi, kita sendiri belum hadir. Beri keteladanan, beri nasehat dan
siswa itu perlu dibimbing. Jangan dimarahi. Semakin dimarahi siswa itu
akan semakin melawan. Bicaralah dengan hati dalam menghadapi anak,"
imbuhnya
Menumbuhkan karakter dalam pribadi siswa harus dimulai dari diri guru
itu sendiri. Guru harus mampu menunjukkan karakter (pribadi) yang dapat
dicontoh oleh siswa.
Untuk itu selaku Kepala Madrasah dirinya sangat berharap guru MANMUKE
mampu menjadi contoh dan teladan bagi siswa-siswinya. "Keteladanan itu
mengalahkan seribu perintah," ucap Buchari. (Imam/siti/W45)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Anda bebas menuliskan komentar, kritik, saran atau masukan dengan kata-kata yang baik, tidak mengandung iklan, tidak mencela, menghina atau menyudutkan pihak manapun.
Komentar akan tampil setelah disetujui, jadi tidak perlu mengirimkan komentar berulang-ulang.
Terima Kasih.